Tuesday, May 25, 2010

GARA-GARA FILM "GLEE", 7 ELEVEN BANGKIT LAGI

Film Glee memang fenomenal. Betapa tidak, gara-gara film ini, 7 Eleven jadi ngetop lagi. Padahal dahulu kala, zaman saya, 7 Eleven sempat muncul, merajai, tetapi kemudian kalah jauh dengan AM-PM atau toko serba ada kayak begitu. Namun kini, 7 Eleven jadi tongkrongan anak-anak muda metropolitan.


Mesin pembuat slurpee. Self service.


Indikasi kebangkitan 7 Eleven bisa Anda lihat sendiri di gedung Fuji Image Plaza (FIP). Dulu, ketika gedung itu masih dikenal sebagai gedung FIP, pengunjung bisa dihitung dan kepentingannya bisa ditebak. Kalo nggak cuci atau cetak film, ya beli bingkai foto. Kendaraan yang diparkir di depan gedung itu pun biasa-biasa aja. Tapi sekarang....wah, buat parkir mobil aja syusah, bo!

Apa yang membuat 7 Eleven bangkit lagi?

Salah satunya adalah slurpee. Itu minuman yang biasa built in alias muncul di scene-scene Glee. Sebenarnya minuman ini cuma biasa. Cuma soft drink yang dibekukan dan dicacah menjadi es yang frozen. Ya, namanya juga anak-anak muda. Ketika ada sesuatu yang kayaknya "unik", "lucu", "menarik", dan "patut dicoba" di televisi, biasanya dihajar.


Pelanggan dibuat senyaman mungkin. Yang pasti makanan dan fasilitas komplet buat nongkrong, termasuk hot spot.

Namun kalo saya amati, tempat-tempat yang jadi tongkrongan anak muda juga menawarkan fasilitas dan kenyamanan. Ada tenda-tenda payung buat ngerumpi, waktu ngobrol nggak dibatasi, food & baverage yang tersedia beragam sehingga kalo laper bisa makan apa aja, dan hot spot wajib hukumnya. Selain 7 Eleven, beberapa tahun ini konsep Kentucky Fried Chicken (KFC) pun sudah berubah, yakni ke family dan anak-anak muda. Nggak jadul kayak dahulu kala.

Saya bukanlah penggemar Glee (lebih suka nonton Desperate Housewife), bukan pula ABG yang senang menyruput slurpee. Kalo bukan karena anak-anak saya, saya nggak akan pernah nongkrong di Matraman dengan anak-anak muda itu. Parkirnya syusah, bo!



all photos copyright by Brillianto K. Jaya

No comments: